Hallo masbro dan mbaksis, apa kabar semuanya…..????
Bicara tentang ikan hias air tawar pastinya pada tahu ikan jenis yang satu ini. Ikan yang sangat cantik dan anggun. Kenapa cantik dan anggun…??? Karena ikan ini tidak bergerak aktif dan gesit, tapi santai dan lemah gemulai
Yang paling utama dari ikan ini adalah banyak sekali variasi warnanya. Ikan discus adalah salah satu icon ikan hias air tawar yang tak lekang oleh waktu. Peminatnya selalu ada dan tak pernah tenggelam oleh jenis-jenis ikan baru dipasaran.

Ikan discus ini termasuk jenis ikan yang manja dan sangat membutuhkan perhatian khusus. Kadar ph yang stabil dan kebutuhan air bersih menjadi faktor utama ikan ini. Ph yang bagus untuk ikan ini berkisar diantara 6,5 sampai 7,5 tidak kurang dan tidak lebih. Ikan ini juga termasuk ikan yang tidak tahan terhadap suhu dingin, jadi harus dijaga suhu air didalam aquarium jangan kurang dari 28 derajat celcius. Biasanya ikan ini akan menguncup dan mudah sakit jika suhu air aquarium anda turun dibawah 28 derajat celcius.

Ikan discus sendiri memiliki banyak varian, dari yang berwarna polos, garis-garis, bintik-bintik hingga yang memiliki kombinasi warna tertentu yang membuat ikan ini memiliki daya tarik tersendiri. Harga ikan ini masih terbilang mahal untuk kualitas yang bagus… Ukuran 2″ saja masih berkisar diatas 100ribu-an.

Ikan ini bisa saja dicampur dengan ikan lain didalam aquarium, tapi sangat disarankan untuk tidak mencampurnya dengan jenis ikan lain selain sesama jenis discus, karena ikan ini mudah stress dan itu bisa menyebabkan kematian.
Ikan discus bisa tumbuh hingga ukuran maksimal berdiameter 7″ lebih jika kita pelihara dengan baik dan benar. Pemberian pakan yang baik, kontrol kadar ph air diaquarium dan penggantian air secara berkala juga perhatikan suhu air dan penggantian media filter jika memang sudah tidak bisa dipakai lagi.

Makanan ikan discus ini bisa diberikan cacing beku dan juga pellet berbentuk granule dan tenggelam didalam air. Tentu saja pemberian vitamin dan conditioner air sangat diperlukan supaya ikan tetap sehat dan bebas penyakit. Jantung sapi yang diblender dan dibekukan bisa juga digunakan sebagai pakan yang bagus untuk warnanya. Supaya ikan kita berwarna semakin cerah dan mempesona. Jika anda ingin warna ikan anda menjadi cerah, bisa juga menggunakan obat supaya warnanya cepat naik. Akan tetapi pemberian obat pewarna instan bisa berakibat ikan tidak bisa tumbuh dengan maksimal atau bisa juga menadikan ikan tersebut tidak bisa bereproduksi alias mandul.
(katanya sih begitu )

Untuk dekorasi aquarium anda bisa mengambil tema bebatuan atau bisa juga aquascaping, cuma mungkin aga’ susah jika harus ditempatkan diaquascape. Memang akan terlihat semakin bagus pemandangannya tetapi ikan discus dan tanaman aquascape sangat bertolak belakang, dimana tanaman butuh air yang dingin sedangkan ikan discus tidak tahan dengan air yang dingin. Biasanya ikan discus ga’ akan bertahan lama dalam kondisi seperti itu.

Pemasangan heater atau pemanas sangat diperlukan saat musim hujan, karena suhu air bisa saja turun drastis disaat hujan melanda dan itu bisa menyebabkan ikan discus jadi stress dan bisa berujung kematian.
Kalo orang bilang sih merawat ikan discus itu serasa merawat bayi brosis… Reweeelll bangeeeettttt……

Tapi bagaimanapun juga ikan ini tetap banyak peminatnya dan sangat diminati oleh para hobbies maupun yang baru ingin memeliharanya. Warnanya memang menjadi daya tarik yang kuat yang membuat ikan ini bertahan dipasaran. Apalagi pengembang biakannya juga terbilang ga’ gampang lhooo. Karena ikan ini ga mau asal dijodohkan jika memang ikan ini tidak tertarik sama pasangan yang anda berikan.






Itulah sedikit yang bisa saya tulis tentang ikan discus, semoga bisa berguna bagi anda yang sedang mencari info tentang ikan discus ini.
Sekian sekilas info, semoga berguna.

Hallo masbro dan mbaksis, apa kabar semuanya…..????
Bicara tentang ikan hias air tawar pastinya pada tahu ikan jenis yang satu ini. Ikan yang sangat cantik dan anggun. Kenapa cantik dan anggun…??? Karena ikan ini tidak bergerak aktif dan gesit, tapi santai dan lemah gemulai
Yang paling utama dari ikan ini adalah banyak sekali variasi warnanya. Ikan discus adalah salah satu icon ikan hias air tawar yang tak lekang oleh waktu. Peminatnya selalu ada dan tak pernah tenggelam oleh jenis-jenis ikan baru dipasaran.

Ikan discus ini termasuk jenis ikan yang manja dan sangat membutuhkan perhatian khusus. Kadar ph yang stabil dan kebutuhan air bersih menjadi faktor utama ikan ini. Ph yang bagus untuk ikan ini berkisar diantara 6,5 sampai 7,5 tidak kurang dan tidak lebih. Ikan ini juga termasuk ikan yang tidak tahan terhadap suhu dingin, jadi harus dijaga suhu air didalam aquarium jangan kurang dari 28 derajat celcius. Biasanya ikan ini akan menguncup dan mudah sakit jika suhu air aquarium anda turun dibawah 28 derajat celcius.

Ikan discus sendiri memiliki banyak varian, dari yang berwarna polos, garis-garis, bintik-bintik hingga yang memiliki kombinasi warna tertentu yang membuat ikan ini memiliki daya tarik tersendiri. Harga ikan ini masih terbilang mahal untuk kualitas yang bagus… Ukuran 2″ saja masih berkisar diatas 100ribu-an.

Ikan ini bisa saja dicampur dengan ikan lain didalam aquarium, tapi sangat disarankan untuk tidak mencampurnya dengan jenis ikan lain selain sesama jenis discus, karena ikan ini mudah stress dan itu bisa menyebabkan kematian.
Ikan discus bisa tumbuh hingga ukuran maksimal berdiameter 7″ lebih jika kita pelihara dengan baik dan benar. Pemberian pakan yang baik, kontrol kadar ph air diaquarium dan penggantian air secara berkala juga perhatikan suhu air dan penggantian media filter jika memang sudah tidak bisa dipakai lagi.

Makanan ikan discus ini bisa diberikan cacing beku dan juga pellet berbentuk granule dan tenggelam didalam air. Tentu saja pemberian vitamin dan conditioner air sangat diperlukan supaya ikan tetap sehat dan bebas penyakit. Jantung sapi yang diblender dan dibekukan bisa juga digunakan sebagai pakan yang bagus untuk warnanya. Supaya ikan kita berwarna semakin cerah dan mempesona. Jika anda ingin warna ikan anda menjadi cerah, bisa juga menggunakan obat supaya warnanya cepat naik. Akan tetapi pemberian obat pewarna instan bisa berakibat ikan tidak bisa tumbuh dengan maksimal atau bisa juga menadikan ikan tersebut tidak bisa bereproduksi alias mandul.
(katanya sih begitu )

Untuk dekorasi aquarium anda bisa mengambil tema bebatuan atau bisa juga aquascaping, cuma mungkin aga’ susah jika harus ditempatkan diaquascape. Memang akan terlihat semakin bagus pemandangannya tetapi ikan discus dan tanaman aquascape sangat bertolak belakang, dimana tanaman butuh air yang dingin sedangkan ikan discus tidak tahan dengan air yang dingin. Biasanya ikan discus ga’ akan bertahan lama dalam kondisi seperti itu.

Pemasangan heater atau pemanas sangat diperlukan saat musim hujan, karena suhu air bisa saja turun drastis disaat hujan melanda dan itu bisa menyebabkan ikan discus jadi stress dan bisa berujung kematian.
Kalo orang bilang sih merawat ikan discus itu serasa merawat bayi brosis… Reweeelll bangeeeettttt……

Tapi bagaimanapun juga ikan ini tetap banyak peminatnya dan sangat diminati oleh para hobbies maupun yang baru ingin memeliharanya. Warnanya memang menjadi daya tarik yang kuat yang membuat ikan ini bertahan dipasaran. Apalagi pengembang biakannya juga terbilang ga’ gampang lhooo. Karena ikan ini ga mau asal dijodohkan jika memang ikan ini tidak tertarik sama pasangan yang anda berikan.






Itulah sedikit yang bisa saya tulis tentang ikan discus, semoga bisa berguna bagi anda yang sedang mencari info tentang ikan discus ini.
Sekian sekilas info, semoga berguna.